Pengaruh Tingkat Hunian Kamar terhadap Pendapatan Makanan dan Minuman di Hotel Mercure Bali Nusa Dua

Saputra, I Gede Agus Eka (2024) Pengaruh Tingkat Hunian Kamar terhadap Pendapatan Makanan dan Minuman di Hotel Mercure Bali Nusa Dua. Diploma thesis, Politeknik Negeri Bali.

	Text (Full Text) RAMA_63411_2115713016_full.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy
	Text (Cover - Bab 1, Bab 5 dan Referensi) RAMA_63411_2115713016_0029096404_0021046212_part.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (1MB)

Abstract

Saat ini industri pariwisata semakin berkembang pesat dan merupakan salah satu sektor andalan bagi Indonesia untuk memperoleh pendapatan devisa Negara. Bali merupakan salah satu destinasi wisata yang paling popular di Indonesia bahkan di dunia. Hal ini menyebabkan perkembangan yang sangat pesat di bali khususnya pada sektor pariwisata. Perkembangan pariwisata yang pesat memicu banyaknya industri-industri penunjang wisata, salah satunya adalah hotel. Tarif sewa kamar hotel merupakan hal penting yang harus dipertimbangkan oleh manajemen, sebab dengan penerapan tarif sewa yang tepat dan sesuai dengan harapan konsumen, akan dapat mempengaruhi tingkat kepuasan konsumen untuk menggunakan jasa kamar hotel bahkan melalukan penginapan ulang. Penetapan tarif sewa kamar sangat menentukan jumlah pendapatan yang diperoleh hotel, sehingga tingkat hunian kamar sangat berperan dalam peningkatan pendapatan hotel. Tingkat hunian menjadi salah satu unsur perhitungan pendapatan hotel. Selain dari pendapatan kamar dalam suatu hotel, pendapatan kedua hotel dihasilkan dari departemen food and beverage yang dimana dapat memberikan sumbangan pemasukan bagi pendapatan hotel secara keseluruhan setelah dari pendapatan kamar dari suatu hotel. Departemen food and beverage pada sebuah hotel merupakan suatu bidang yang bertugas menangani kebutuhan makanan dan minuman setiap individu yang datang untuk memperoleh jasa hotel. Oleh sebab itu bagian ini merupakan sarana mutlak yang harus disediakan oleh sebuah hotel. Namun berbagai permasalahan dapat ditemui pada sebuah hotel khususnya yang berhubungan dengan departemen food and beverage. Seperti permasalahan berkaitan dengan tingkat hunian kamar terhadap pendapatan departemen food and beverage pada hotel. Dimana adanya peningkatan jumlah hunian kamar namun pendapatan food and beverage tidak mengalami kenaikan. Rumusan Masalah: 1. Bagaimanakah pengaruh tingkat hunian kamar terhadap pendapatan makanan dan minuman di Hotel Mercure Bali Nusa Dua? Adapun tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh tingkat hunian kamar terhadap pendapatan makanan dan minuman di Hotel Mercure Bali Nusa Dua Serta adapun Metode Analisis Data yang digunakan untuk mengetahui pengaruh tingkat hunian kamar terhadap pendapatan makanan dan minuman di Mercure Bali Nusa Dua, maka data yang telah di kumpulkan akan dianalisis dengan menggunakan teknik analisis kuantitatif dengan menggunakan metode statistic sepert analisis statistic deskriptif, uji normalitas, uji heteroskedastisitas, analisis regresi linier sederhana, analisis korelasi, uji parsial (t-test) dan analisis determinasi. Adapun kesimpulan dari penelitian ini yaitu terdapat pengaruh yang signifikan antara tingkat hunian kamar dengan pendapatan makanan dan minuman di Hotel Mercure Bali Nusa.

Actions (login required)

View Item