Analisa Hubungan Efisiensi Cooling Tower terhadap Kapasitas Pendinginan dan Konsumsi Energi AC Tipe Water-Cooled Chiller pada Gedung Supermall

Perdana Putra, I Gede Sanjaya (2024) Analisa Hubungan Efisiensi Cooling Tower terhadap Kapasitas Pendinginan dan Konsumsi Energi AC Tipe Water-Cooled Chiller pada Gedung Supermall. Undergraduate thesis, Politeknik Negeri Bali.

	Text (Full Text) RAMA_58301_2315264007_full.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (4MB) | Request a copy
	Text (Cover - Bab 1, Bab 5 dan Referensi) RAMA_58301_2315264007_0002067203_0010078207_part.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (976kB)
	Text (iThenticate) RAMA_58301_2315264007_iThenticate.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Studi analisis terhadap hubungan efisiensi cooling tower terhadap kapasitas pendinginan dan konsumsi energi AC tipe water-cooled chiller di bangunan supermal telah di lakukan. Analisa dilakukan dengan memanfaatkan software EES untuk membuat model numerik pengolahan data dan software SPSS untuk melakukan analisa hubungan tersebut. Dalam penelitian ini telah dilakukan analisa terhadap efisiensi pada cooling tower, diantaranya dari parameter temperatur air pendingin dan dari sisi energi. Dalam dilakukanya penelitian selama tujuh hari, didapatkan efisiensi cooling tower tertinggi sebesar 80,8%, sedangkan nilai terendah sebesar 46%. Pada nilai efisensi cooling tower dari sisi energi dengan satuan kW/TR didapatkan nilai tertinggi yaitu 0,14 kW/TR dengan 0,11 kW/TR menjadi nilai terendah. Analisa terhadap hubungan efisiensi cooling tower terhadap kapasitas pendinginan chiller plant telah dilakukan menggunakan pendekatan uji regresi linier berganda dengan menggunakan SPSS sebagai instrumennya. Berdasarkan hasil uji T, dapat dikatakan adanya hubungan parsial dari masing-masing variabel bebas terhadap kapasitas pendinginan chiller. Dilakukannya uji F mendapatkan bahwa adanya hubungan signifikan secara simultan terhadap kapasitas pendinginan chiller sebesar 99,2% Analisa terhadap hubungan efisiensi cooling tower dengan konsumsi energi chiller plant juga telah dilakukan pendekatan uji regresi linier berganda. Berdasarkan hasil uji T, dapat dikatakan adanya hubungan parsial dari efisiensi cooling tower sisi energi terhadap konsumsi energi chiller plant. Dilakukannya uji F mendapatkan bahwa adanya hubungan signifikan secara simultan terhadap konsumsi chiller plant sebesar 79,9% Analisa juga telah dilakukan untuk memperoleh pengaruh konsumsi energi chiller plant terhadap emisi CO2. Total konsumsi energi harian yang dikeluarkan untuk pengoperasian sistem chiller selama 7 (tujuh) hari ialah sebesar 22,84 MWh. Sehingga didapatkan bahwa adanya pengaruh konsumsi energi harian AC chiller plant terhadap emisi CO2 berupa peningkatan emisi CO2 yang dihasilkan dari penggunaan energi pada chiller plant sebesar 20,74 tCO2 di setiap harinya.

Actions (login required)

View Item