Analisis Manajemen Resiko dalam Proyek Pembangunan Masjid Agung Jawa Tengah di Kabupaten Magelang

Putra, Muhammad Syahrizal Ilham (2024) Analisis Manajemen Resiko dalam Proyek Pembangunan Masjid Agung Jawa Tengah di Kabupaten Magelang. Undergraduate thesis, Politeknik Negeri Bali.

	Text (Cover - Bab 1, Bab 5 dan Referensi) RAMA_22302_2315164031_199307312019032020_198409102010121003_PART.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (634kB)
	Text (Full Text) RAMA_22302_2315164031_FULL.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (815kB) | Request a copy
	Text (iThenticate) RAMA_22302_2315164031_iThenticate.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (168kB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui risiko pada proyek konstruksi, mengetahui & menganalisis penilaian atas risiko - risiko proyek pada proyek konstruksi, serta mengetahui & menganalisis penanganan terhadap risiko proyek pada proyek konstruksi Proyek Pembangunan Masjid Agung Jawa Tengah Di Kabupaten Magelang. Penelitian ini dilakukan dengan cara mengumpulkan data primer berupa kuisioner yang dipilih sebagai koresponden dan data sekunder berupa hasil pengkajian studi literatur, dan dari data-data risiko di proyek. Metode penelitian yang digunakan dalam studi ini adalah metode House of Risk selain itu juga akan digunakan Analisa Mean dan Analisa Frekuensi. Risiko proyek pada proyek konstruksi Proyek Pembangunan Masjid Agung Jawa Tengah Di Kabupaten Magelang adalah: Keterlambatan Konstruksi memiliki potensi risiko tertinggi ketiga dari semua Risk Event yang dipertimbangkan yaitu dengan nilai ARP sebesar 882. Penyebab risiko Pengelolaan Sumber Daya (A5) memiliki kontribusi tertinggi terhadap potensi risiko ini. Keselamatan dan Kesehatan Kerja menunjukkan potensi risiko yang cukup signifikan dengan ARP sebesar 660. Penyebab risiko Keterlambatan Konstruksi (A1) memiliki kontribusi tertinggi terhadap potensi risiko ini. Kualitas Material Konstruksi memiliki potensi risiko yang cukup signifikan dengan ARP sebesar 540. Penyebab risiko Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) (A2) memiliki kontribusi tertinggi terhadap potensi risiko ini. Risiko Cuaca menunjukkan potensi risiko yang cukup tinggi dengan nilai ARP sebesar 750. Penyebab risiko Keterlambatan Konstruksi (A1) dan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) (A2) memiliki kontribusi tertinggi terhadap potensi risiko ini. Pengelolaan Sumber Daya memiliki potensi risiko yang relatif lebih rendah dibandingkan dengan Risk Event lainnya dengan nilai ARP sebesar 420.

Actions (login required)

View Item