Analisis Unjuk Kerja AC Split Inverter Terhadap Variasi Temperatur Remote (16°C dan 17°C) Berbasis Microcontroller

Wiraputra, I Made Adhi (2024) Analisis Unjuk Kerja AC Split Inverter Terhadap Variasi Temperatur Remote (16°C dan 17°C) Berbasis Microcontroller. Diploma thesis, Politeknik Negeri Bali.

[img] Text (Full Text)
RAMA_21405_2115223027_full.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (4MB) | Request a copy
[img] Text (Cover, Bab 1, Bab 5 dan Referensi)
RAMA_21405_2115223027_0823059801_0024116207_part.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (1MB)

Abstract

Untuk mengetahui performa AC perlu dilakukan pengujian serta pengambilan data, namun pengujian dan pengambilan data dari sitem refrigerasi saat ini masih dilakukan secara manual, sehingga akan menghabiskan lebih banyak waktu. Dari permasalahan diatas maka penulis bermaksud membuat tugas akhir yang berjudul “Analisis Unjuk Kerja AC Split Iverter Dengan Variasi Temperatur (160C Dan 170C) Berbasis Microcontroller”. Peran microcontroller sangat penting karena sangat sederhana dan memiliki banyak fungsi. Alasan memilih topik ini adalah penulis berharap penelitian ini dapat memberikan kontribusi signifikan dalam pengembangan teknologi pendinginan ruangan yang lebih efisien berbasis microcontroller. Pentingnya penelitian ini dilakukan untuk mengetahui performansi kondisi AC split inverter pada kondisi sebenarnya yang terintegrasi dengan microcontroller sehingga mampu memberikan hasil secara real-time. Waktu pengambilan data diambil setiap 10 detik selama 4 jam. Data yang diambil berupa temperatur in, temperatur out, temperatur ambient, RHin, RHout, RHambient, daya, dan konsumsi energi. Pengambilan data diambil setelah AC dihidupkan.AC split inverter dengan variasi temperatur remot 160C menghasilkan performansi sistem pendingin dengan (EER) sebesar 6,3 mampu membuang panas (Qout) sebesar 4.548 Btu/h. AC split inverter dengan variasi temperatur remot 170C menghasilkan performansi sistem pendingin dengan (EER) sebesar 10,4, mampu membuang panas (Qout) sebesar 2.531Btu/h. 3. Daya listrik yang dibutuhkan pada temperatur 200C dan 210C sistem AC split inverter sebesar 391,7 dan 454,2 watt untuk menghidupkan AC.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: microcontroller, temperatur, AC split inverter
Subjects: Ilmu Teknik
Divisions: Jurusan Teknik Mesin > Prodi D3 Teknik Pendingin dan Tata Udara > Tugas Akhir
Depositing User: I Made Adhi Wiraputra
Date Deposited: 20 Sep 2024 06:48
Last Modified: 20 Sep 2024 06:48
URI: http://repository.pnb.ac.id/id/eprint/15505

Actions (login required)

View Item View Item