Pengembangan Mesin Es Kristal Dengan Bantalan Bio-PCM

Yudistira, I Gusti Ngurah and Wibolo, Achmad and Subagia, I Wayan Adi (2022) Pengembangan Mesin Es Kristal Dengan Bantalan Bio-PCM. Undergraduate thesis, Politeknik Negeri Bali.

[img] Text (Full Text)
RAMA_58301_1815234001_full.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (3MB) | Request a copy
[img] Text (Cover-Bab 1, Bab 5 dan Referensi)
RAMA_58301_1815234001_005056409_0024116207_part.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (317kB)

Abstract

Sistem refrigerasi yang salah satunya adalah mesin es balok kristal. Bisnis menjual es kristal di Indonesia semakin hari semakin banyak. Maraknya para pelaku usaha yang menjual es kristal dengan ukuran yang besar membuat kosumsi energi yang digunakan jaga semakin tinggi dan mengenai waktu produksi yang dibutuhkan juga cukup lama. Ada banyak faktor yang dapat mengganggu proses dari produksi es salah satunya adalah listrik padam, dimana untuk memproduksi es listrik adalah hal yang paling utama, energi listrik akan digunakan untuk menghidupkan atau mengoprasikan sistem refrigerasik maka dari itu munculah ide untuk menyiasati hal tersebut, dimana diketahui kemampuan PCM yang dapat mempertahankan suhu lebih lama dan dapat bekerja dalam dibawah suhu 0℃. Metode penelitian yang akan dilakukan adalah proses pembuatan mesin es, dimana pada mesin es ini akan diaplikasikan dengan Bio-PCM. Bio-PCM tersebut akan diletakan pada bagian bawah cetakan lebih tepatnya akan merendam evaporator. Bio-PCM akan dicapur menggunakan air dengan komposisi 20% PCM akan di campur dengan 80%. Hasil dari penelitan menunjukan ada beberapa proses dalam pembuatan mesin es kristal, mulai dari gambar rancangan, pembuatan bodi, pembuatan box PCM, pembuatan dudukan evaporator, pembuatan evaporator, pembuatan cetakan dan bodi dalam, hingga proses perakitan meliputi pengecoran polyurethane, perakitan sistem refrigerasi, perakitan kelistrikan , dan menampilkan hasil perakitan, setelah itu melakukan running test. Pada saat pembuatan bodi bahan yang digunakan adalah besi hollow berukuran 3,5 cm x 3,5 cm dengan tebal 0,12 cm, dan dipotong menggunakan mesin gerinda, kemudian di satukan menggunakan las listrik dan las acetelin. Dalam proses pembuatan evaporator menggunakan bahan pipa stainless steel, dengan diameter 0,8 cm dengan tebal 0,12 cm, yang ditekuk menggunakan bending tool. Dalam pembuatan box , tutup box dan cetakan es menggunakan bahan plat stainless steel yang dipotong menggunakan gerinda dan disatukan menggunakan las stainlees. Dari hasil running test, mesin es kristal belum dapat dikatakan bekerja dengan optimal dikarenakan tempretur PCM yang diukur di beberapa titik box belum merata dalam mencapai suhu kerja. Kata kunci : Mesin es kristal, proses pembuatan, Bio-PCM

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Ilmu Teknik
Ilmu Teknik > Ilmu Keteknikan Industri
Ilmu Teknik > Ilmu Keteknikan Industri > Teknik Mesin (dan Ilmu Permesinan Lain)
Ilmu Teknik > Ilmu Keteknikan Industri > Teknik Refrigerasi
Divisions: Jurusan Teknik Mesin > Prodi D4 Teknologi Rekayasa Utilitas > Skripsi
Depositing User: I Gst Ngr Yudistira
Date Deposited: 21 Sep 2022 14:10
Last Modified: 03 Oct 2022 21:45
URI: http://repository.pnb.ac.id/id/eprint/2029

Actions (login required)

View Item View Item