Analisis Penerapan Manajemen Risiko Keselamatan Dan Kesehatan Kerja (K3) Dengan Metode Hazard Identification Risk Assessment And Determining Control (HIRADC) (Studi Kasus: Proyek Penggantian Jembatan Ruas Sp. Cokroaminoto – Sp. Tohpati Denpasar)

Wirantika, I Nyoman Gede Agung Satya and Sudiasa, I Wayan and Sutapa, I Ketut (2022) Analisis Penerapan Manajemen Risiko Keselamatan Dan Kesehatan Kerja (K3) Dengan Metode Hazard Identification Risk Assessment And Determining Control (HIRADC) (Studi Kasus: Proyek Penggantian Jembatan Ruas Sp. Cokroaminoto – Sp. Tohpati Denpasar). Undergraduate thesis, Politeknik Negeri Bali.

[img] Text (Full Text)
RAMA_22302_1815124081_Full.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (3MB) | Request a copy
[img] Text (Cover - Bab 1, Bab 5 dan Referensi)
RAMA_22302_1815124081_0024066505_0026066709_Part.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (2MB)
Official URL: https://repository.pnb.ac.id

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor bahaya dan faktor risiko penyebab kecelakaan kerja, memberikan penilaian risiko kecelakaan kerja serta mengetahui cara pengendalian risiko kerja pada pekerjaan struktur bawah dan pondasi pada Proyek Penggantian Jembatan Ruas Sp. Cokroaminoto – Sp. Tohpati Denpasar. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini dengan metode HIRADC (Hazard Identification, Risk Assessment and Determining Control) dimana pengumpulan data penelitian ini melalui dokumen K3 proyek, observasi lapangan, wawancara dan penyebaran kuesioner kepada 20 responden dengan teknik purposive sampling. Dari hasil penelitian dapat dilihat bahwa: (1) dari hasil identifikasi bahaya didapatkan 25 jumlah bahaya dan 20 jumlah risiko. (2) dari hasil penilaian risiko awal didapatkan 11 bahaya yang tergolong rendah (low risk), 56 bahaya yang tergolong sedang (medium risk), 85 bahaya yang tergolong tinggi (high risk) dan 8 bahaya yang tergolong ektrim (extreme risk). Pada penilaian risiko sisa dengan penyebaran kuesioner terjadi penurunan tingkat nilai risiko setelah dilakukannya pengendalian awal dengan 158 bahaya yang tergolong rendah (low risk) dan 2 bahaya yang tergolong sedang (medium risk). (3) dari hasil pengendalian risiko didapatkan 18 jumlah pengendalian yang ada pada 19 jenis pekerjaan struktur bawah dan pondasi di Jembatan Penatih. Pengendalian yang dilakukan berdasarkan hierarki pengendalian yaitu eliminasi, substitusi, rekayasa teknik, administratif dan alat pelindung diri (APD).

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Ilmu Teknik > Teknik Sipil Dan Perencanaan Tata Ruang > Bidang Teknik Sipil Lain Yang Belum Tercantum
Divisions: Jurusan Teknik Sipil > Prodi D4 Manajemen Proyek Konstruksi > Skripsi
Depositing User: I Nyoman Gede Agung Satya W
Date Deposited: 28 Sep 2022 11:23
Last Modified: 29 Oct 2022 07:39
URI: http://repository.pnb.ac.id/id/eprint/3052

Actions (login required)

View Item View Item