Pengaruh Kecepatan Aliran Udara Terhadap Performansi Sistem Pendingin Evaporatif

Heriadi Artama, I Wayan and Midiani, Luh Putu Ike and Santosa, I Dewa Made Cipta (2023) Pengaruh Kecepatan Aliran Udara Terhadap Performansi Sistem Pendingin Evaporatif. Diploma thesis, Politeknik Negeri Bali.

[img] Text (Full Text)
RAMA_21405_2015223043_full.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (3MB) | Request a copy
[img] Text (Cover - Bab 1, Bab 5, dan Referensi)
RAMA_21405_2015223043__0002067203_0021127202_part.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (1MB)

Abstract

Sistem pendingin evaporatif merupakan sistem pengkondisian udara yang menggunakan air sebagai media pendinginan dan tidak menggunakan refrigeran dan relatif ramah lingkungan serta memerlukan daya yang minim. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kecepatan aliran udara dengan menggunakan kecepatan high speed, kecepatan medium speed, dan kecepatan low speed terhadap performansi sistem pendingin evaporatif. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen, untuk mengetahui bagaimana pengaruh kecepatan aliran udara terhadap performansi sistem pendingin evaporatif. Instrumen yang dipergunakan untuk pengambilan data yaitu thermocouple, anemometer, stopwatch, hygrometer. Hasil dari penelitian yang telah dilakukan yaitu pengaruh kecepatan aliran udara dengan menggunakan kecepatan high speed menghasilkan performansi sistem pendingin evaporatif (EER) sebesar 3.9, mampu membuang panas (Qtotal) sebesar 0.236 kJ/s, dengan efektivitas (є) 0.25. Pengaruh kecepatan aliran udara dengan menggunakan kecepatan medium speed menghasilkan performansi sistem pendingin evaporatif (EER) sebesar 2.4, mampu membuang panas (Qtotal) sebesar 0.146 kJ/s, dengan efektivitas (є) 0.23. Pengaruh kecepatan aliran udara dengan menggunakan kecepatan low speed menghasilkan performansi sistem pendingin evaporatif (EER) sebesar 1.4, mampu membuang panas (Qtotal) sebesar 0.085 kJ/s, dengan efektivitas (є) 0.17. Daya listrik yang dibutuhkan pada sistem pendingin evaporatif sebesar 0.06 kw untuk megerakan pompa dan fan. Kata kunci: evaporative cooling, temperatur, performansi.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Ilmu Teknik > Ilmu Keteknikan Industri > Teknik Refrigerasi
Divisions: Jurusan Teknik Mesin > Prodi D3 Teknik Pendingin dan Tata Udara > Tugas Akhir
Depositing User: I Wayan Heriadi Artama
Date Deposited: 05 Sep 2023 04:05
Last Modified: 05 Sep 2023 04:05
URI: http://repository.pnb.ac.id/id/eprint/6719

Actions (login required)

View Item View Item