Analisis Perbedaan Abnormal Return dan Bid-Ask Spread pada Saham Sebelum dan Sesudah Aksi Korporasi Stock Split di Bursa Efek Indonesia

Utari, Ni Made Ayu and Dwijayanti, Ni Made Ayu and Sudiadnyani, I Gusti Agung Oka (2023) Analisis Perbedaan Abnormal Return dan Bid-Ask Spread pada Saham Sebelum dan Sesudah Aksi Korporasi Stock Split di Bursa Efek Indonesia. Undergraduate thesis, Politeknik Negeri Bali.

	Text (Cover - Bab 1, Bab 5 dan Referensi) RAMA_62301_1915644016_0024027908_0008117605_part.pdf - Published Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (1MB)
	Text (Full Text) RAMA_62301_1915644016_full.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Stock splits menjadi tindakan korporasi yang diambil dan diputuskan oleh perusahaan di pasar modal. Pengaruh dari adanya aksi korporasi stock split ini masih dikatakan menjadi suatu perubahan yang memiliki sifat kosmetika saja, dikarenakan tidak akan memiliki pengaruh terhadap arus kas dana yang dimiliki perusahaan dan proporsi kepemilikan saham oleh investor. Namun peneliti lainnya menyatakan bahwa stock splits tidak akan memberikan pengaruh pada arus kas perusahaan dan tidak memberikan penambahan pada nilai kapitalisasi saham. Atas dasar research gap tersebut, penelitian ini bertujuan untuk melakukan analisis terkait dengan reaksi pasar terhadap aksi korporasi berupa stock split, yang didukung dengan variabel abnormal return saham dan bid-ask spread saham. Jenis penelitian ini ialah kuantitaif komparatif. Populasi dari penelitian ini ialah saham dari perusahaan seluruh sektor yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2020 sampai dengan 2023. Jumlah sampel yang terpilih berdasarkan teknik purposive sampling ialah sebanyak 24 saham perusahaan. Data diperoleh dan diambil melalui situs Bursa Efek Indonesia. Market adjusted model adalah metode perhitungan yang dipilih untuk menghitung nilai return ekspektasi. Teknik analisis data yang digunakan ialah analisis statistik deskriftif, uji asumsi klasik serta uji hipotesis berupa Paired Sample T-Test dan Wilcoxon Signed Ranks Test. Hasil penelitian menyatakan bahwa terdapat perbedaan abnormal return saham dan bid-ask spread saham sebelum dan sesudah aksi korporasi stock split. Adanya penurunan rata-rata abnormal return saham yang dihasilkan yaitu sebesar -0,0034225. dan terdapat peningkatan sebesar 0,00986 atau 0,986% pada bid-ask spread saham. Hasil penelitian ini sejalan dengan teori sinyal, dimana informasi stock split ini diterima dengan baik oleh pemegang saham di pasar bursa serta sejalan dengan trading range theory yang mengemukakan bahwa pemecahan saham akan memberikan peningkatan pada likuiditas saham dikarenakan semakin meningkatnya minat pemegang saham untuk melakukan transaksi pembelian saham.

Actions (login required)

View Item