Pengaruh Pemahaman Peraturan Perpajakan, Modernisasi Sistem Administrasi Perpajakan, dan Sanksi Pajak Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi

Utama, Ida Bagus Ryan Adnya and Partika, I Dewa Made and Wijana, I Made (2023) Pengaruh Pemahaman Peraturan Perpajakan, Modernisasi Sistem Administrasi Perpajakan, dan Sanksi Pajak Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi. Undergraduate thesis, Politeknik Negeri Bali.

	Text (Full Text) RAMA_62301_1915644181_full.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy
	Text (Cover - Bab 1, Bab 5 dan Referensi) RAMA_62301_1915644181_0001096509_0024066408_part.pdf - Published Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (885kB)

Abstract

Pendapatan dari sektor pajak berperan sebagai anggaran dalam mengatasi permasalahan ekonomi di Indonesia. Penerimaan pajak telah melampaui target yang telah ditetapkan pemerintah namun di satu sisi terjadi penurunan rasio kepatuhan wajib pajak orang pribadi (WPOP) dalam melaporkan surat pemberitahuan (SPT) tahunan yang salah satunya terjadi di Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Denpasar Barat. Pemerintah telah berupaya menjaga kepatuhan wajib pajak orang pribadi utamanya paska pandemi covid-19 dengan menjalankan beberapa kebijakan seperti diterbitkannya Undang-Undang No. 7 Tahun 2021 tentang Harmonisasi Peraturan Perpajakan (UU HPP), melakukan modernisasi sistem administrasi perpajakan, dan menerapkan sanksi pajak. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh pemahaman peraturan perpajakan, modernisasi sistem administrasi perpajakan, dan sanksi pajak terhadap kepatuhan WPOP pada KPP Pratama Denpasar Barat. Jenis data yang digunakan pada penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh melalui penyebaran kuesioner sedangkan data sekunder diperoleh melalui teknik dokumentasi. Populasi pada penelitian ini adalah WPOP efektif yang terdaftar pada KPP Pratama Denpasar Barat dengan jumlah 53.073 orang. Pengukuran sampel pada penelitian ini didasarkan dengan rumus Slovin menggunakan tingkat kesalahan sebesar 10% sehingga didapatkan jumlah sampel sebanyak 100 WPOP efektif yang terdaftar pada KPP Pratama Denpasar Barat. Pengujian statistik menggunakan alat uji Partial Least Square (PLS) dengan bantuan piranti lunak SmartPLS 3.2.9. Penelitian ini menghasilkan simpulan bahwa (a) Pemahaman peraturan perpajakan berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepatuhan wajib pajak orang pribadi, (b) Modernisasi sistem administrasi perpajakan berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepatuhan wajib pajak orang pribadi, dan (c) Sanksi pajak berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepatuhan wajib pajak orang pribadi.

Actions (login required)

View Item