Analisis Sistem Proteksi pada Battery Energy Storage System (BESS) di Pembangkit Listrik Hybrid Solar Suana Nusa Penida

Wibawa, I Putu Agus Satria and Jondra, I Wayan and Suryawan, I Ketut (2023) Analisis Sistem Proteksi pada Battery Energy Storage System (BESS) di Pembangkit Listrik Hybrid Solar Suana Nusa Penida. Diploma thesis, Politeknik Negeri Bali.

[img] Text (Full Text)
RAMA_20403_2015313072_full.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (3MB) | Request a copy
[img] Text (Cover-Bab 1, Bab 5 dan Referensi)
RAMA_20403_2015313072_0006076810_0008056710_part.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (744kB)

Abstract

Battery Energy Storage System (BESS) merupakan salah komponen yang berperan penting dalam menjaga kualitas dan keandalan sistem, khususnya pada Pembangkit Listrik Tenaga Surya. Keandalan sebuah sistem kelistrikan merupakan suatu hal yang menjadi prioritas. Salah satu cara untuk mempertahankan keandalannya adalah koordinasi sebuah sistem proteksi yang baik dan benar. Studi ini bertujuan untuk dapat menjabarkan spesifikasi baterai dan mengetahui bagaimana kelayakan sistem proteksi yang telah digunakan. Penjabaran studi ini dilakukan secara kuantitatif dengan analitik deskriptif untuk menganalisis proteksi arus lebih, tegangan lebih dan suhu tinggi pada komponen BESS di PLHS Suana Nusa Penida. Analisis dilakukan dengan membandingkan spesifikasi proteksi pada komponen dengan perhitungan yang telah dilakukan. Baterai yang digunakan pada sistem ini berjenis lithium-ion phosphate. Pada sistem proteksi arus lebih, nilai arus nominal yang terpasang 32A lebih rendah dari yang seharusnya 1032A dengan capacity breaking 200kA. Perbedaan ini mengakibatkan adanya penurunan daya konversi sebesar 34,7kW. Proteksi terhadap tegangan lebih memiliki tingkat pengamanan yang baik, spesifikasi arus pelepasan (8/20 µs) 20 kA dengan level proteksi tegangan 3,2kV . BESS menggunakan sistem pendingin cairan yang mampu menjaga komponen berada pada suhu rata-rata permukaan 23.86-31.32 C° dimana suhu ini masih di bawah maksimal suhu yang diizinkan senilai 50 C°

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Ilmu Teknik > Teknik Elektro Dan Informatika > Teknik Elektro
Divisions: Jurusan Teknik Elektro > Prodi D3 Teknik Listrik > Tugas Akhir
Depositing User: I Putu Agus Satria Wibawa
Date Deposited: 05 Sep 2023 16:15
Last Modified: 05 Sep 2023 16:15
URI: http://repository.pnb.ac.id/id/eprint/8457

Actions (login required)

View Item View Item