Penanganan Bagasi Penumpang Scoot Airlines di Unit Lost and Found pada PT Gapura Angkasa Bandar Udara I Gusti Ngurah Rai

Sukadana, I Wayan Agus and Erawati, Ni Made Rai and Ginaya, Gede (2023) Penanganan Bagasi Penumpang Scoot Airlines di Unit Lost and Found pada PT Gapura Angkasa Bandar Udara I Gusti Ngurah Rai. Diploma thesis, Politeknik Negeri Bali.

	Text (Cover - Bab 1, Bab 5 dan Referensi) RAMA_93401_2015813063_0031126010_0019096606_part.pdf - Published Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (749kB)
	Text (Full Text) RAMA_93401_2015813063_0031126010_0019096606_full.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Tugas akhir ini bertujuan untuk mengetahui Penanganan Bagasi Penumpang Scoot Airlines di Unit Lost and Found pada PT Gapura Angkasa Bandar Udara I Gusti Ngurah Rai dan mengetahui kendala apa saja yang dihadapi saat menangani bagasi penumpang Scoot Airlines dan bagaimana cara menanganinya. Metode yang digunakan adalah Metode Observasi, Wawancara dan Kepustakaan. Hasil dari tugas akhir ini adalah: a. Tahap pertama yang dilakukan adalah tahapan persiapan pada tahapan ini penulis akan menyiapkan beberapa dokumen seperti form baggage handling activities, dokumen ini nantinnya akan diisi dengan airlines, from flight, jumlah dan no container, jumlah dan berat bagasi, jam mulai dan selesai penurunan bagasi nama porter, dan nama avsec. b. Tahap kedua adalah tahapan penanganan, pada tahapan ini penulis akan melakukan monitor conveyor agar tidak ada bagasi penumpang yang tertukar dan mengalami keterlambatan. Dokumen yang perlu disiapkan saat ada penumpang yang mengalami kehilangan yaitu Property Irregularity (PIR), Visa, Passport, dan Tiket penumpang. selanjutnya apabila bagasi sudah ditemukan bagasi akan ditimbang dan diberi label sesuai dengan kondisi dari bagasi tersebut seperti AHL (bagasi keterlambatan), OHD (bagasi lebih yang tidak ada claim baggage), DPR (bagasi rusak). Selanjutnya bagasi akan diantar oleh driver ke tempat penumpang menginap, pada bagian ini dokumen yang diperlukan yaitu laporan pengeluaran barang pribadi penumpang lalu bagasi akan dipisah sesuai tujuan masing-masing untuk mempermudah saat melakukan pengiriman. c. Tahap ketiga adalah tahapan penyelesaian, pada tahapan ini penulis akan memfoto segala kegiatan yang sudah selesai seperti memfoto last collect baggage, bagasi rusak, penyerahan bagasi kepada driver dan foto tersebut akan dikirimkan ke whatsapp grup untuk dijadikan laporan oleh supervisor. Adapun Kendala yang di hadapi saat melakukan Penanganan Bagasi Penumpang Scoot Airlines yaitu: a. Bagasi yang tak kunjung keluar b. Conveyour macet c. Bagasi yang mengalami keterlambatan d. Bagasi rusak

Actions (login required)

View Item