Analisis Produktivitas Pelaksanaan Pekerjaan Pengecoran Kolom Menggunakan Concrete Pump Dan Concrete Bucket Pada Pembangunan Gedung Fakultas Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Udayana Ditinjau Dari Segi Biaya Dan Waktu

Pardana, I Wayan Yoga and Sutapa, I Ketut and Ramia, I Nyoman (2023) Analisis Produktivitas Pelaksanaan Pekerjaan Pengecoran Kolom Menggunakan Concrete Pump Dan Concrete Bucket Pada Pembangunan Gedung Fakultas Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Udayana Ditinjau Dari Segi Biaya Dan Waktu. Diploma thesis, Politeknik Negeri Bali.

	Text (Full Text) RAMA_22401_ 2015113019_full.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (4MB) | Request a copy
	Text (Cover - Bab 1, Bab 5, dan Referensi) RAMA_22401_2015113019_0026066709_0031126539_part.pdf - Published Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (2MB)

Abstract

Pengecoran beton merupakan salah satu tahap penting dalam konstruksi bangunan, terutama pada proyek pembangunan gedung. Penggunaan alat bantu seperti Concrete Pump dan Concrete Bucket memiliki peran krusial dalam meningkatkan produktivitas, mengurangi biaya, dan mempercepat jadwal pekerjaan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis produktivitas dari penggunaan Concrete Pump dan Concrete Bucket dalam pekerjaan pengecoran beton pada proyek pembangunan Gedung Fakultas Ilmu Pengetahuan Alam dan Matematika dari segi biaya dan waktu. Metode penelitian yang digunakan adalah studi lapangan dan analisis data proyek. Data yang dikumpulkan meliputi waktu pengecoran, jumlah beton yang dicor, biaya operasional alat, dan produktivitas tenaga kerja. Analisis dilakukan dengan membandingkan hasil penggunaan Concrete Pump dan Concrete Bucket dalam hal kecepatan pengecoran, efisiensi biaya, dan dampak terhadap jadwal proyek. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan Concrete Pump meningkatkan kecepatan pengecoran beton dibandingkan dengan penggunaan Concrete Bucket. Produktivitas Concrete Pump dan Concrete Bucket dari segi waktu berturut-turut adalah sebesar 9,27944 m3/ jam dan 6,9409 m3/jam. Hal ini menunjukkan bahwa dari segi waktu, Concrete Pump memiliki efektivitas yang lebih tinggi daripada Concrete Bucket. Pengecoran kolom menggunakan Concrete Pump memiliki total biaya Rp 24.218.125,00 sedangkan pengecoran kolom menggunakan Concrete Bucket memiliki total biaya sebesar Rp 25.921.111. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa penggunaan Concrete Pump lebih menguntungkan dalam hal produktivitas, biaya, dan waktu pengecoran beton dalam proyek pembangunan Gedung Fakultas Ilmu Pengetahuan Alam dan Matematika. Rekomendasi diberikan kepada pihak-pihak terkait untuk mempertimbangkan penggunaan Concrete Pump sebagai alternatif yang lebih efektif dan efisien dalam pelaksanaan pekerjaan pengecoran beton pada proyek konstruksi serupa di masa depan

Actions (login required)

View Item