Studi Analisis Pemilihan Kapasitas Transformator Gardu Distribusi DS 1285 Penyulang Padanggalak Berdasarkan Hasil Peramalan Beban Untuk Menanggulangi Kondisi Overblast

Wiranata, I Made Arpin and Sutawinaya, I Putu and Ta, I Ketut (2023) Studi Analisis Pemilihan Kapasitas Transformator Gardu Distribusi DS 1285 Penyulang Padanggalak Berdasarkan Hasil Peramalan Beban Untuk Menanggulangi Kondisi Overblast. Diploma thesis, Politeknik Negeri Bali.

	Text (Full Text) RAMA_20403_2015313053_full.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (4MB) | Request a copy
	Text (Cover-Bab 1, Bab 5 dan Referensi) RAMA_20403_2015313053_0024086504_0014086506_part.pdf - Published Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (633kB)

Abstract

Transformator adalah sebuah peralatan listrik yang berfungsi untuk menyalurkan tenaga listrik dari tegangan tinggi ke tegangan rendah ataupun sebaliknya. Dengan pertumbuhan penduduk setiap tahunnya yang semakin pesat, kebutuhan listrik pun ikut mengalami peningkatan dimana akan mempengaruhi pembebanan dan efisiensi pada transformator. Gardu distribusi 100 kVA DS 1285 di tahun 2022 menyuplai sebanyak 93 Pelanggan dengan total daya terpasang 314 kVA. Berdasarkan pengolahan data yang dilakukan persentase pembebanan trafo sebesar 87,65% saat kondisi WBP dengan efisiensi 97,9%. Merujuk Surat Edaran Direksi PT PLN (Persero) Nomor: 0017.E/DIR/2014 maka pembebanan transformator sudah melebihi standar 80%. Dalam penelitian ini, uprating digunakan dalam menanggulangi kondisi overblast. Uprating dilakukan dengan mengganti kapasitas awal 100kVA menjadi 160 kVA, berdasarkan hasil perhitungan persentase pembebannya menurun menjadi 56,71% dengan efisiensi meningkat menjadi 98,61%. Berdasarkan uji coba melalui simulasi ETAP 19.0.1 dan hasil perhitungan prediksi kebutuhan daya 5 tahun ke depan transformator dengan kapasitas 160 kVA persentase pembebanan yakni menjadi sekitar 79,86% dengan efisiensi sekitar 98,41%. Apabila dilakukan uji coba dengan kapasitas 200 kVA di prediksi persentase pembebanan yakni menjadi sekitar 63,89% dengan efisiensi sekitar 98,58%. Apabila dilakukan uji coba dengan kapasitas 250 kVA di prediksi persentase pembebanan yakni menjadi sekitar 51,11% dengan efisiensi sekitar 98,7%. Berdasarkan hasil prediksi kebutuhan daya 5 tahun ke depan permasalahan overblast masih bisa teratasi oleh transformator 160 kVA. Hal ini tentunya juga sudah sesuai dengan kententuan standar Surat Ederan Direksi PT. PLN (Persero) No. 0017.E/DIR/2014. Namun, bila ditinjau dari efisiensinya disarankan menggunakan transformator dengan kapasitas daya 250 kVA.

Actions (login required)

View Item