Analisis Pengelolaan Piutang Dalam Upaya Meminimalkan Risiko Piutang Tak Tertagih Pada PT Aerofood Indonesia Unit Denpasar

Antari, Ni Made Ayu Novita and Wicaksana, Ketut Arya Bayu and Suprapto, Putu Adi (2022) Analisis Pengelolaan Piutang Dalam Upaya Meminimalkan Risiko Piutang Tak Tertagih Pada PT Aerofood Indonesia Unit Denpasar. Undergraduate thesis, Politeknik Negeri Bali.

	Text (Full Text) RAMA_62301_1815644154_full.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (7MB) | Request a copy
	Text (Cover - Bab 1, Bab 5 dan Referensi) RAMA_62301_1815644154_0017047703_0010018605_part.pdf - Published Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (699kB)

Abstract

Sistem penjualan kredit pada PT Aerofood Indonesia Unit Denpasar menimbulkan adanya piutang bagi perusahaan. Data daftar umur piutang perusahaan menggambarkan terjadinya peningkatan piutang jatuh tempo yang berada pada kelompok umur piutang lebih dari 360 hari. Peningkatan piutang jatuh tempo dapat menyebabkan adanya risiko piutang tak tertagih. Guna menghadapi hal tersebut, perusahaan harus mampu mengelola kinerja dan pemantauan posisi piutang sehingga dapat meminimalkan risiko piutang tak tertagih. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengelolaan kinerja piutang dan pemantauan posisi piutang usaha pada PT Aerofood Indonesia Unit Denpasar dalam upaya meminimalkan risiko piutang tak tertagih. Data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu daftar umur piutang dan data penjualan kredit dari tahun 2019-2021. Alat ukur yang digunakan untuk menilai kinerja piutang perusahaan yaitu rasio perputaran piutang, hari rata–rata penagihan piutang, rasio penagihan dan rasio tunggakan. Rasio DSO dan analisis umur piutang digunakan untuk menilai pemantauan posisi piutang perusahaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengelolaan piutang pada PT Aerofood Indonesia Unit Denpasar, secara keseluruhan dapat dikatakan belum dikelola dengan optimal. Hal itu terjadi karena hasil perputaran piutang dan hari rata-rata penagihan piutang tidak sesuai dengan standar. Terjadi penurunan pada rasio penagihan dan peningkatan yang signifikan pada rasio tunggakan. Kinerja pemantauan piutang tidak berjalan baik karena hasil DSO yang terus meningkat dan pada analisis umur piutang terdapat adanya risiko piutang tak tertagih yang dapat dilihat dari adanya peningkatan jumlah piutang menunggak pada kelompok umur piutang lebih dari 360 hari. Kata Kunci : Piutang, Pengelolaan Piutang, Piutang Tak Tertagih, Kinerja Piutang

Actions (login required)

View Item