Analisis Kinerja Belanja dalam Laporan Realisasi Anggaran (LRA) pada Balai Karantina Ikan Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan Denpasar

Dewi, Ni Putu Mita Septiari and Ardina, Cening and Suta, I Wayan Purwanta (2022) Analisis Kinerja Belanja dalam Laporan Realisasi Anggaran (LRA) pada Balai Karantina Ikan Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan Denpasar. Diploma thesis, Politeknik Negeri Bali.

	Text (Full Text) RAMA_62401_1915613089_Full.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (956kB) | Request a copy
	Text (Cover - Bab 1, Bab 5 dan Referensi) RAMA_62401_1915613089_0014046207_0031125884_part.pdf - Published Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (733kB)

Abstract

Penelitian ini dilakukan di Balai Karantina Ikan Pengendalian Mutu Dan Keamanan Hasil Perikanan Denpasar yang bertujuan untuk mengetahui kinerja belanja dalam Laporan Realisasi Anggaran tahun 2021 dan penyebab dari terjadinya penurunanan realisasi anggaran pada Balai Karantina Ikan, Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan Denpasar pada tahun 2019, 2020 dan 2021. Teknik analisis yang digunakan untuk mengukur kinerja belanja ada empat yang terdiri dari analisis varians belanja, analisis pertumbuhan belanja, analisis keserasian belanja, dan analisis efisiensi. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa: 1) Nilai selisih varians belanja BKIPM Denpasar tahun 2019 – 2021 dengan rata – rata analisis berada diatas angka 90% sudah menunjukkan pemanfaatan penggunaan anggaran dengan baik. 2) Hasil dari analisis pertumbuhan belanja yang terjadi pada BKIPM Denpasar pada tahun 2019 – 2021 yang tidak signifikan, namun BKIPM Denpasar telah berupaya untuk meningkatkan pertumbuhan belanja yang mengalami penurunan pada tahun 2020. 3) Hasil dari analisis keserasian belanja BKIPM Denpasar tahun anggaran 2019 – 2021 yang diukur dari keserasian belanja dapat dilihat dari proporsi alokasi yang lebih tinggi dibandingkan rasio belanja modal. Tingginya rasio belanja operasi disebabkan oleh tingginya tingkat kebutuhan belanja keutuhan operasional dalam jangka pendek pada satu periode anggaran tersebut. 4) Hasil dari analisis efisiensi dimana realisasi anggaran tidak lebih dari 100%, sehingga sesuai dengan standar tingkat efisiensi.

Actions (login required)

View Item