Analisis Percepatan Durasi dan Pengaruhnya Terhadap Biaya pada Proyek Pembangunan Gedung Menggunakan Precedence Diagram Method (PDM)

Putra, Gede Daniswara Siwanda (2024) Analisis Percepatan Durasi dan Pengaruhnya Terhadap Biaya pada Proyek Pembangunan Gedung Menggunakan Precedence Diagram Method (PDM). Undergraduate thesis, Politeknik Negeri Bali.

[img] Text (Full Text)
RAMA_22302_2015124025_full.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (38MB) | Request a copy
[img] Text (Cover - Bab 1, Bab 5 dan Referensi)
RAMA_22302_2015124025_0023096404_0017118804_part.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (38MB)
[img] Text (iThenticate)
RAMA_22302_2015124025_iThenticate.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Pada pelaksanaan pembangunan proyek masih sering terjadi keterlambatan yang menjadi salah satu faktor penyebab kegagalan proyek. Adapun faktor yang menyebabkan kegagalan proyek diantaranya perbedaan lokasi, perubahan desain, kesalahan perencanaan, dan kurang terpenuhinya kebutuhan tenaga, material, alat. Maka dari itu, pada penelitian ini melakukan analisis percepatan durasi dan pengaruhnya terhadap biaya menggunakan Precedence Diagram Method (PDM) pada Proyek Pembangunan Apartment & Villa Banana. Berdasarkan hasil data progres lapangan, proyek ini mengalami keterlambatan dengan deviasi sebesar -4,77%. Dengan kondisi seperti itu, untuk mengatasi keterlambatan yang berkelanjutan penulis melakukan percepatan dengan alternatif menambahkan jam lembur dan jumlah tenaga kerja. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa dengan adanya percepatan penambahan jam lembur dan jumlah tenaga kerja memberikan percepatan waktu proyek 21 hari dari durasi normal 413 hari. Maka, durasi penyelesaian proyek menjadi 392 hari. Dengan adanya percepatan durasi menyebabkan adanya perbedaan biaya proyek Rp. 93.651.843,59. Dimana biaya sebelum dilakukan percepatan Rp. 7.616.541.949,73 dan biaya sesudah dilakukan percepatan Rp. 7.710.193.793,32. Dari hasil penelitian ini, penulis menyarankan untuk penelitian selanjutnya perlu memperhatikan aspek mutu agar tetap menjaga kualitas atau hasil akhir pekerjaan dan tidak hanya berfokus pada percepatan durasi.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: jalur kritis, percepatan durasi, penambahan biaya, precedence diagram method (PDM)
Subjects: Ilmu Teknik
Ilmu Teknik > Teknik Sipil Dan Perencanaan Tata Ruang
Divisions: Jurusan Teknik Sipil > Prodi D4 Manajemen Proyek Konstruksi > Skripsi
Depositing User: Gede Daniswara Siwanda Putra
Date Deposited: 06 Sep 2024 01:12
Last Modified: 06 Sep 2024 01:12
URI: http://repository.pnb.ac.id/id/eprint/13114

Actions (login required)

View Item View Item