Implementasi Manajemen Risiko Operasional Berdasarkan Pendekatan Enterprise Risk Management (Studi Kasus PT Sejati)

Pratama, Aldi Yuda and Subratha, I Nyoman and Suta, I Wayan Purwanta (2022) Implementasi Manajemen Risiko Operasional Berdasarkan Pendekatan Enterprise Risk Management (Studi Kasus PT Sejati). Undergraduate thesis, Politeknik Negeri Bali.

	Text (Full Text) RAMA_62301_1815644011_full.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy
	Text (Cover - Bab 1, Bab 5 dan Refrensi) RAMA_62301_1815644011_0002086212_0031125884_part.pdf - Published Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (337kB)

Abstract

Melaksanakan kegiatan operasional di perusahaan menanggung risiko yang akan diterima, khususnya bidang ekspor impor. Bervariasinya kemungkinan risiko yang akan diterima oleh perusahaan menyebabkan setiap kegiatan operasional perlu mendapatkan manajemen risiko yang baik. Dalam hal ini, manajemen risiko menjadi fasilitator dalam melakukan kegiatan identifikasi sekaligus pengendalian atas risiko yang akan diterima. Adapun salah satu bentuk manajemen risiko yang dapat diterapkan di perusahaan adalah melalui pendekatan enterprise risk management (ERM). Secara general, penelitian ini berfokus untuk menganalisis risiko dari kegiatan operasional yang terjadi di PT. Sejati melalui pendekatan enterprise tisk management (ERM). Dalam implementasinya, risiko operasional yang terjadi dikelola dengan melakukan identifikasi risiko, pengendalian risiko, merespon risiko, serta membangun kegiatan pengendalian atas risiko yang tersedia. Dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif, penelitian ini dikemas dengan data yang didapat dari wawancara, kuisioner, dan dokumentasi. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa kegiatan operasional yang dimiliki oleh PT. Sejati masih riskan terhadap risiko. Dalam hal ini, human eror khususnya kesalahan dalam pembuatan dokumen menjadi risiko yang harus dijadikan perhatian serius. Hal itu dikarenakan human eror erat kaitannya dengan keberlangsungan proses ekspor impor itu sendiri. Selanjutnya, terdapat juga risiko dari syarat jual-beli yang mana erat kaitannya dengan sampai atau tidaknya barang ke tempat tujuan. Dari berbagai risiko yang tersedia, selanjutnya dibuatkan matrix risiko untuk menentukan urgensi risiko yang tersedia. Dengan begitu, maka selanjutnya kegiatan pengendalian bisa untuk dilaksanakan.

Actions (login required)

View Item