Naryanto, Awal Yudi (2025) Kajian Risiko Perencanaan Pemasangan Sistem Pembangkit Tenaga Surya 13 KW Untuk Heater Pump Solar Water Heater di Hotel Aruna – Nusa Tenggara Barat. Undergraduate thesis, Politeknik Negeri Bali.
![]() |
Text (Full Text)
RAMA_36304_2415374004_full.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy |
![]() |
Text (Cover, Bab 1, Bab 5 dan Referensi)
RAMA_36304_2415374004_0816109101_0016066605_part.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (3MB) |
![]() |
Text (iThenticate)
RAMA_36304_2415374004_iThenticate.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (9MB) | Request a copy |
Abstract
Bauran energi nasional Indonesia saat ini masih didominasi oleh sumber energi fosil seperti batu bara, minyak bumi, dan gas alam. Berdasarkan data Buku Bauran Energi Kementerian ESDM tahun 2024, pemanfaatan energi terbarukan baru mencapai 13,93%. Nilai itu masih jauh dari”target bauran energi sebesar 23% pada tahun 2025.”Peran masyarakat dalam pemanfaatan energi baru dan terbarukan (EBT) menjadi aspek penting dalam mendukung transisi energi yang berkelanjutan. Salah satu bentuk implementasi EBT yang potensial adalah penggunaan teknologi solar sel photovoltaic berbasis tenaga surya di sektor pariwisata. Hotel Aruna – Nusa Tenggara Barat telah mengimplementasikan teknologi Solar Water Heater sebagai sistem pemanas air memanfaatkan radiasi matahari yang ditangkap oleh pelat kolektor dengan kapasitas produksi 2.900 liter/hari. Hasil observasi di lapangan ditemukan adanya penurunan efisiensi keluaran air panas dari sesuai spesifikasi alat 61°C tetapi aktual hanya mencapai 45°C sampai dengan 50°C. Sehingga dipasang pompa Heat Pump untuk membackup kinerja Solar Water Heater, dimana catu daya listriknya masih menggunakan daya listrik energi fosil dari PLN. Untuk meningkatkan efisiensi sistem dalam hal pemanfaatan energi baru terbarukan (EBT) direncanakan pemasangan pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) dengan kapasitas 13 kW guna mendukung kebutuhan catu daya listrik pompa heater pump tersebut. Dalam proses perencanaan pemasangan PLTS ini diperlukan kajian analisa yang komprehensif berisi kajian teknis, kajian ekonomis dan kajian risiko untuk menilai apakah perencanaan pemasangan PLTS ini layak untuk dilakukan. Kajian Risiko dalam pembangunan PLTS penting karena kompleksitas karakteristik proyek energi terbarukan yang dipengaruhi oleh berbagai faktor dinamis seperti variabilitas sumber energi, aspek teknis, kondisi lingkungan, kebijakan regulasi, serta aspek sosial ekonomi di sekitar lokasi proyek. Dengan demikian, diharapkan keputusan terkait pemasangan PLTS dapat diambil secara tepat dengan mempertimbangkan tingkat potensi dan dampak risiko seminimal mungkin, guna memastikan keberhasilan pelaksanaan proyek. Kata Kunci: Energi Baru Terbarukan, Solar Water Heater, Heat Pump, Pembangkit Listrik Tenaga Surya, Kajian Risiko.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Energi Baru Terbarukan, Solar Water Heater, Heat Pump, Pembangkit Listrik Tenaga Surya, Kajian Risiko. |
Subjects: | Ilmu Teknik |
Divisions: | Jurusan Teknik Elektro > Prodi D4 Teknik Otomasi > Skripsi |
Depositing User: | Awal Yudi Naryanto |
Date Deposited: | 21 Aug 2025 09:08 |
Last Modified: | 21 Aug 2025 09:08 |
URI: | https://repository.pnb.ac.id/id/eprint/16308 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |