Purnama, Dewa Ayu Dinda (2025) Pengaruh Ukuran Perusahaan, Financial Distress, dan Debt Default terhadap Penerimaan Opini Audit Going Concern pada Perusahaan Subsektor Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2021–2023. Undergraduate thesis, Politeknik Negeri BalI.

[thumbnail of iThenticate] Text (iThenticate)
RAMA_62301_2115644059_iThenticate.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only
Download (1MB) | Request a copy
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
RAMA_62301_2115644059_full.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only
Download (4MB) | Request a copy
[thumbnail of Cover, Bab 1, Bab 5 dan Referensi] Text (Cover, Bab 1, Bab 5 dan Referensi)
RAMA_62301_2115644059_0025097302_0027129201_part.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.
Download (1MB)

Abstract

Opini audit going concern adalah opini modifikasi yang dikeluarkan auditor sesuai dengan Standar Audit (SA) 705. Opini auditor yang diterbitkan ketika terdapat bukti yang cukup dan tepat mengenai ketidakpastian signifikan atas kelangsungan hidup perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh ukuran perusahaan, financial distress, dan debt default terhadap penerimaan opini audit going concern pada perusahaan subsektor perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2021–2023. Opini audit going concern diukur menggunakan variabel dummy, dengan kategori perusahaan yang menerima opini audit going concern dan perusahaan yang menerima opini audit non going concern. Ukuran perusahaan diukur berdasarkan Logaritma Natural (LN) dari total aset, financial distress diukur berdasarkan model prediksi kebangkrutan Altman Z-Score Modifikasi, dan debt default diukur berdasarkan rasio keuangan Debt to Equity Ratio (DER). Penelitian ini menggunakan data sekunder berupa laporan keuangan tahunan yang telah diaudit. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode purposive sampling yang berjumlah 135 observasi selama 3 tahun. Metode analisis yang digunakan adalah regresi logistik dengan aplikasi IBM SPSS Statistic Versi 25. Hasil analisis menunjukkan bahwa model regresi logistik yang digunakan dalam penelitian ini memiliki tingkat akurasi prediksi sebesar 97%, yang berarti model mampu memprediksi dengan sangat baik apakah suatu perusahaan akan menerima opini audit going concern atau opini audit non going concern. Hasil hipotesis penelitian menunjukkan bahwa ukuran perusahaan berpengaruh secara negatif tidak signifikan terhadap penerimaan opini audit going concern (H1 tidak diterima), sedangkan financial distress berpengaruh secara negatif signifikan terhadap penerimaan opini audit going concern (H2 diterima), dan debt default berpengaruh negatif tidak signifikan terhadap penerimaan opini audit going concern (H3 tidak diterima).

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Opini Audit Going Concern, Ukuran Perusahaan, Financial Distress, Debt Default.
Subjects: Ilmu Ekonomi > Ilmu Ekonomi > Akuntansi
Divisions: Jurusan Akuntansi > Prodi D4 Akuntansi Manajerial > Skripsi
Depositing User: Dewa Ayu Dinda Purnama
Date Deposited: 25 Aug 2025 03:36
Last Modified: 25 Aug 2025 03:36
URI: https://repository.pnb.ac.id/id/eprint/17181

Actions (login required)

View Item View Item