Redika, I Putu Agus Eriawan Putra (2025) Studi Eksperimental Pengaruh Jumlah Bilah Turbin Angin Sumbu Vertikal dengan Variasi Kecepatan Angin. Undergraduate thesis, Politeknik Negeri Bali.

[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
RAMA_58301_2115234005_full.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB) | Request a copy
[thumbnail of Cover, Bab 1, Bab 5 dan Referensi] Text (Cover, Bab 1, Bab 5 dan Referensi)
RAMA_58301_2115234005_0018096702_0017066505_part.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (429kB)
[thumbnail of iThenticate] Text (iThenticate)
RAMA_58301_2115234005_iThenticate.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (12MB) | Request a copy

Abstract

Kebutuhan energi yang terus meningkat seiring pertumbuhan penduduk menimbulkan tantangan serius akibat keterbatasan sumber energi fosil dan dampak lingkungannya. Indonesia sebagai negara kepulauan yang berada di garis khatulistiwa memiliki potensi energi angin yang cukup besar, dengan kecepatan rata-rata 3,5–7 m/s. Potensi ini dapat dimanfaatkan melalui pengembangan turbin angin sumbu vertikal (VAWT) yang mampu beroperasi pada kecepatan angin rendah. Penelitian mengenai pengaruh jumlah bilah terhadap performa turbin penting dilakukan untuk mendukung pemanfaatan energi terbarukan skala kecil. Metode penelitian menggunakan pendekatan eksperimen di laboratorium dengan memvariasikan jumlah bilah turbin (3, 4, 5, dan 6) serta kecepatan angin buatan dari 3 m/s hingga 7 m/s. Instrumen penelitian meliputi kipas blower, autotransformer variabel, anemometer, tachometer, multimeter, dan clamp meter. Data yang diamati mencakup kecepatan putaran (rpm), tegangan (V), arus (A), serta daya listrik (W). Prosedur dilakukan melalui perancangan, perakitan, pengujian dengan lima kali pengulangan pada tiap variasi, dan analisis data untuk mendapatkan rata-rata performa setiap jumlah bilah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peningkatan jumlah bilah dari 3 hingga 6 mempengaruhi kenaikan putaran, tegangan, serta daya listrik yang dihasilkan. Namun, kinerja optimal ditemukan pada turbin dengan konfigurasi 4 bilah, yang menghasilkan daya lebih stabil pada rentang kecepatan angin 3–7 m/s. Dengan demikian, jumlah bilah menjadi faktor penting dalam perancangan turbin angin skala kecil, dan dengan 4 bilah dapat dijadikan acuan desain untuk mendukung pemanfaatan energi terbarukan di daerah dengan potensi angin rendah hingga sedang.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Turbin Angin Sumbu Vertikal, Jumlah Bilah, Kecepatan Angin, Energi Terbarukan, Daya Listrik.
Subjects: Ilmu Teknik
Ilmu Teknik > Teknik Elektro Dan Informatika > Teknik Tenaga Elektrik
Divisions: Jurusan Teknik Mesin > Prodi D4 Teknologi Rekayasa Utilitas > Skripsi
Depositing User: I Putu Agus Eriawan Putra Redika
Date Deposited: 28 Aug 2025 01:45
Last Modified: 28 Aug 2025 01:45
URI: https://repository.pnb.ac.id/id/eprint/17774

Actions (login required)

View Item View Item