Dasopang, Sultan Ristano Albyzar Erdiardi (2025) Analisis Penerapan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) Terhadap Tingkat Resiko Kecelakaan Tenaga Kerja Pada Proyek Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi Paket 3. Undergraduate thesis, Politeknik Negeri Bali.
![]() |
Text (Full Text)
RAMA_22302_2115124108_full.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
![]() |
Text (Cover, Bab 1, Bab 5 dan Referensi)
RAMA_22302_2115124108_0004066609_0020056705_part.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (869kB) |
![]() |
Text (iThenticate)
RAMA_22302_2115124108_i-Thenticate.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (571kB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implementasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) pada proyek pembangunan Jalan Tol Probolinggo- Banyuwangi Paket 3, dengan fokus pada identifikasi risiko, tingkat kesadaran pekerja, serta efektivitas hierarki pengendalian bahaya. Metode penelitian menggabungkan observasi lapangan dan wawancara mendalam terhadap 20 responden, termasuk pekerja lapangan, pengawas K3, dan manajer proyek. Data primer dikumpulkan melalui pengamatan langsung terhadap aktivitas kritis (pengaspalan, operasi alat berat) dan kepatuhan APD, sementara data sekunder meliputi dokumen perusahaan, peraturan K3, serta laporan inspeksi. Hasil penelitian mengungkap lima kategori bahaya dominan: fisika (kebisingan 92 dB, paparan UV index 9.1), kimia (uap aspal karsinogenik 0.8 µg/m³), biologi (vektor malaria, gigitan ular), ergonomi (skor REBA 8-10), dan psikologi (35% pekerja mengalami stres klinis). Tingkat kepatuhan APD bervariasi signifikan, dari 98% untuk helm hingga 28% untuk pelindung pendengaran, dengan faktor penghambat utama berupa ketidaknyamanan dan persepsi risiko rendah. Analisis hierarki pengendalian menunjukkan bahwa eliminasi (contoh: alat berat elektrik) dan rekayasa teknis (sound barrier, ventilasi lokal) paling efektif, meski terkendala biaya. Temuan kritis lain mencakup kesenjangan pelatihan K3, di mana 70% pekerja menyatakan materi tidak relevan dengan risiko spesifik proyek. Rekomendasi utama meliputi: (1) penggunaan teknologi ramah K3 (contoh: aspal cold mix), (2) pelatihan berbasis simulasi risiko, (3) penyediaan APD ergonomis, serta (4) penguatan pengawasan sesuai Permenaker No. 5 Tahun 2018. Penelitian ini memberikan kontribusi praktis bagi perbaikan sistem manajemen K3 di proyek infrastruktur skala besar, sekaligus menyoroti perlunya pendekatan holistik yang memadukan aspek teknis, perilaku, dan organisasi.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | K3, jalan tol, hierarki pengendalian risiko, APD, bahaya konstruksi. |
Subjects: | Ilmu Teknik Ilmu Teknik > Teknik Sipil Dan Perencanaan Tata Ruang Ilmu Teknik > Teknik Sipil Dan Perencanaan Tata Ruang > Bidang Teknik Sipil Lain Yang Belum Tercantum |
Divisions: | Jurusan Teknik Sipil > Prodi D4 Manajemen Proyek Konstruksi > Skripsi |
Depositing User: | Sultan Ristano Albizar Erdiardi Dasopang |
Date Deposited: | 15 Sep 2025 04:13 |
Last Modified: | 15 Sep 2025 04:13 |
URI: | https://repository.pnb.ac.id/id/eprint/20638 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |