Jimmy, Jimmy (2025) Kajian Kelayakan Ekonomis Pada Perencanaan PLTS Rooftop On-Grid Rumah Ibadah PT Kilang Pertamina Internasional II Dumai. Undergraduate thesis, Politeknik Negeri Bali.
![]() |
Text (iThenticate)
RAMA_36304_2415374028_iThenticate.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
![]() |
Text (Cover, Bab 1, Bab 5 dan Referensi)
RAMA_36304_2415374028_0011017802_0012096806_part.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (1MB) |
![]() |
Text (Full Text)
RAMA_36304_2415374028_full.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
Abstract
Kajian ini bertujuan untuk mengkaji kelayakan ekonomis perencanaan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Rooftop On-Grid berkapasitas 26 kWp yang akan dipasang pada Rumah Ibadah PT Kilang Pertamina Internasional II Dumai. Pemanfaatan energi surya sebagai alternatif sumber energi bersih menjadi relevan mengingat kebutuhan akan keberlanjutan energi dan efisiensi biaya operasional. Metode penelitian yang digunakan adalah analisis investasi keuangan dengan menggunakan indikator Net Present Value (NPV), Payback Perioded (PP), Levelized Cost of Electricity (LCOE). Data yang digunakan meliputi biaya investasi awal (CAPEX), estimasi produksi energi tahunan, tarif listrik PLN terkini, serta proyeksi biaya operasi dan pemeliharaan (O&M) selama 25 tahun masa proyek, dengan mempertimbangkan faktor inflasi dan degradasi kinerja panel. Hasil analisis menunjukkan bahwa proyek PLTS ini sangat layak secara ekonomis. Nilai Net Present Value (NPV) yang diperoleh adalah sebesar - Rp.15.038.076, mengindikasikan bahwa proyek ini bernilai negatif., Hasil analisis menunjukkan bahwa waktu pengembalian investasi (Payback Period) dari sistem PLTS Rumah Ibadah ini lebih dari 25 tahun. Sedangkan berdasarkan hasil perhitungan nilai manfaat dan biaya yang didiskontokan menggunakan tingkat suku bunga sebesar 5,55%, diperoleh nilai Benefit Cost Ratio (BCR) sebesar 0,96, Levelized Cost of Electricity (LCOE) sistem PLTS ini diperkirakan sebesar Rp. 997/kWh, Secara keseluruhan, implementasi PLTS On-Grid Rumah Ibadah PT Kilang Pertamina II Dumai ini Tidak Layak dari sisi ekonomi. Hal ini juga dibuktikan dengan indikator berikut, Payback Period yang di atas 25 tahun, sehingga tidak layak untuk dilaksanakan karena memiliki periode waktu lebih pendek dari umur proyek (periode cutoff). Serta nilai BCR < 1, menandakan manfaat lebih kecil dari biaya. Berdasarkan hasil ini, disimpulkan bahwa perencanaan PLTS Rooftop On-Grid di Rumah Ibadah PT Kilang Pertamina Internasional II Dumai adalah investasi yang sangat mahal dan tidak direkomendasikan untuk direalisasikan. Implementasi proyek ini tidak hanya akan memberikan dampak finansial melalui beban pemakaian listrik, tetapi juga sejalan dengan komitmen PT Kilang Pertamina Internasional II terhadap energi bersih dan keberlanjutan lingkungan. Kata Kunci: PLTS Rooftop On-Grid, Kelayakan Ekonomis, Net Present Value (NPV), Payback Perioded, Levelized Cost of Electricity (LCOE).
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | PLTS Rooftop On-Grid, Kelayakan Ekonomis, Net Present Value (NPV), Payback Perioded, Levelized Cost of Electricity (LCOE). |
Subjects: | Ilmu Teknik > Teknik Elektro Dan Informatika > Teknik Elektro |
Divisions: | Jurusan Teknik Elektro > Prodi D4 Teknik Otomasi > Skripsi |
Depositing User: | Jimmy |
Date Deposited: | 16 Sep 2025 09:59 |
Last Modified: | 16 Sep 2025 09:59 |
URI: | https://repository.pnb.ac.id/id/eprint/20904 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |