Sistem Kontrol dan Monitoring Air Conditioner Berbasis IoT di Gedung Utama Balai Pengelolaan Informasi Sumber Daya Kelautan dan Perikanan

Aridona, Putu Enji (2024) Sistem Kontrol dan Monitoring Air Conditioner Berbasis IoT di Gedung Utama Balai Pengelolaan Informasi Sumber Daya Kelautan dan Perikanan. Undergraduate thesis, Politeknik Negeri Bali.

[img] Text (Full Text)
RAMA_36304_2015344017_full.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (8MB) | Request a copy
[img] Text (Cover - Bab1, Bab 5 dan Referensi)
RAMA_36304_2015344017_0027126107_0014027605_part.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (8MB)
[img] Text (iThenticate)
RAMA_36304_2015344017_iThenticate.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (6MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran pegawai Balai Pengelolaan Informasi Sumber Daya Kelautan dan Perikanan dalam penggunaan energi listrik khususnya pada air conditioner. Dalam kasus ini sering terjadi air conditiner tetap menyala lebih dari satu hari di 13 ruangan berbeda. Penelitian ini merancang dan mengimplementasikan sistem kontrol dan monitoring air conditioner berbasis IoT dengan antarmuka website. Sistem ini dapat menghidupkan dan mematikan air conditioner, menaikkan dan menurunkan suhu, mengatur level fan dan swing air conditioner. Metodelogi pengujian melibatkan website sebagai antarmuka, database, mikrokontroller Wemos dan infrared transmiter. PZEEM-022 sebagai alat bantu untuk mengukur daya dari setiap air conditioner. Pengujian dilakukan dengan membandingkan waktu sebelum sistem dipasangan dan setelah sistem terpasang. Rata-rata waktu yang dibutuhkan untuk sistem ini menghidupkan air conditioner adalah 0,97 detik, namum jika menggunakan remote kontrol rata-rata waktu yang dibutuhkan adalah 0,34 detik. Pengaruh konsumsi energi listrik setelah sistem ini diterapkan yaitu terjadi penurunan konsusmsi energi listrik dari 2435 Kwh menjadi 2022 Kwh selama 44 hari pengujian. Dengan selisih 413 Kwh maka dapat diketahui persentase efisiensi yang didapatkan yaitu sebesar 20%. Maka dari itu sistem kontrol dan monitoring air conditioner ini berpengaruh terhadap konsusmsi energi listrik di Gedung Utama Balai Pengelolaan Informasi Sumber Daya Kelautan dan Perikanan.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: air conditoner, IoT, website, energi listrik
Subjects: Ilmu Teknik
Ilmu Teknik > Teknik Elektro Dan Informatika
Ilmu Teknik > Teknik Elektro Dan Informatika > Teknik Elektro
Divisions: Jurusan Teknik Elektro > Prodi D4 Teknik Otomasi > Skripsi
Depositing User: Putu Enji Aridona
Date Deposited: 07 Sep 2024 13:19
Last Modified: 07 Sep 2024 13:19
URI: http://repository.pnb.ac.id/id/eprint/12325

Actions (login required)

View Item View Item